BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Thursday, December 3, 2009

-PRINCESS ANIS-





-anis ngan ibu & mak yin-


Anis kat taman mainan - telok kemang, PD


Anis, pOsing utk mak yin!


Cepat ar ukak pintu mak yin, anis n ak acuk!


Anis tipOn mak yin suh cepat balik, anis nak g swimming!

*walau pun kejap tapi anis enjOy masa nih, dapat sehari bercuti ngan mak yin wat pertama kali, cayang anis ... ala tOmei2 nyer!

Friday, September 4, 2009

... sejak ini dan kini ...

My PrinCess ...
mimpi ini sering jadik kenyataan ... kau ku rindukan ...
mendakapmu tanpa izin ... bukan niatku ...
jauh sekali untuk ku menepis kehadiran mu sayang ...

My Princess ...
menunggu saat2 kau deWasa kelak & mengenaliku
tiada harapan lain cuma ingin kau ketahui bahawa aku ...
aku aDalah insan yang sangat meRINDUi MU ...
menyayangi MU tanpa iZin Kedua ibubapa MU ...

My Princess ...
menghitung usia mU ... mengambarkan segala kebahagian MU ...
itulah rencah hidupkU tanpa melihat kau terus membesar ...
menjadi insan yang paling bertuah ...
KERANA AKU TIDAK PERNAH
berhenti
terus
MERINDUI MU MENYAYANGI MU ...

dan saat ini andai kau hadir dalam dakapan ku ...
akan ku katakan pada mu
kau ku dambakan sejak mula kau lahir ke MUKA bumi ini ...
dan bergelar PRINCESS ku hingga kini ...

------------

terima kasih ...

... Me ...

Semalaman waktu pun menyepi, Purnama hilang embun pun menyepi
Di kamar usang ku menghitung hari, Sakit mentari dinodai
Dalam hakikat janjimu ku ikat, Dalam firasat lukaku terubat
Segala pertanyaan tiada terjawab, Dalam debar mencari kasih
Pasti seribu tahun lama, Aku tetap menanti
Pesona cinta kau tiada, Bersembunyi
Anggunnya di wajahmu, Sinar cahaya
Kehalusan bak sutera, Itulah yang ku rindu
Penyuluh jiwa, Bagai penawar derita
Tetapi gelora, terbakar jua
Entah bila mendung menyapa tiba, Ku gapai cahaya tiada terdaya
Terdampar menanggung luka lama
Bagaikan terasa kau mempersenda, Atau mungkin jua hanya menduga
Selagi hakikat kasihku ikat, Atau firasatmu tak menentu

Tuesday, July 21, 2009

anis ...

Anis, welcome ...

Thursday, May 7, 2009

... huh anis ...

Seharusnya aku pergi saat kau tolak aku..
Seharusnya ku tidak di sini lagi
menanti ucap sayang... itu takkan mungkin..
Aku bertahan di sini biar kau terbiasa dekat denganku..
Biar kau rasa kasih sayangku.. Biar kau tahu erti kehadiranku..
Aku takut patah hati, aku takut jauh darimu..
Melupakanmu, membunuh sayangku!
Berteman itu indah.. Dan hatiku takkan setuju!
Yang aku ingin bukan hanya menatapmu,
mendengar ceritamu...
Aku ingin menangis bersamamu.. ketawa denganmu..
Berbagi hati selamanya..
Beri aku kejelasan.. apa ertinya selama ini?
Kau beri ku puji, buat ku tinggi..
Kau beri harapan sepertinya indah..
Namun kenyataannya tak semanis inginku..
Salahku terlanjur ingini semua yang ada di dirimu..
Salahku terlalu berkhayal indah tentangmu..
Sebelum sayang ini hina.. semampunya ku harus rela..
Berhenti merinduimu.. Dan membunuh rasa ini..
Mohon ajarkan aku cara melupakanmu..
Agar aku tetap kuat tanpa bayangmu..
Mohon jangan datang lagi di kehidupanku..
Bukan ku membenci.. Tapi aku telah tersakiti olehmu..
Belajar berhenti menyayangimu...

... miss u ...




... dia ...





Thursday, April 30, 2009

KESILAPAN KU KEEGOAAN MU

Besar kesilapanku besar lagi kesilapanmu , Hampa yang kau rasakan hampa lagi perasaanku kau cuba menyatakan aku Menbuat kesilapan Yang tak mungkin kau maafkan lagiKu tak mungkin kau perlu di sisi

Besar kesalahanku besar lagi keegoanmu Berkali ku beri alasan berkali-kali kau menolaknya Kau ingin ku menyatakan Diri ini bagai lilin, Dan terbakar oleh perbuatanmu

Suasana sepi kini menambahkan bening, Di dalam hatiku, mengadil silapmu biar di jiwamu aku telah tiada, Di waktu begini diusik kenangan silam, Yang bertandang, Lalu ku biarkan, Ia menabahkan hati ini

Kekasihku cukup engkau buat ku begini, Luka ini usah engkau berdarahkan kembali, Aku masih cinta padamu, Aku masih setia padamu, Kembalilah engkau padaku seperti dahulu

Di dalam rindu ku menangis, Di dalam kalbu ku terasa, Teringatmu di kala derita, Yang memisahkan , di dalam sedu ku berseru
Yang terukir di dalam hatiku, Kekasih bukalah pintu, Untuk sekali ini, Aku cinta kepadamu